![]() |
Delia Pratiwi Anggota Komisi IX DPR RI. |
Agiodeli.id - Ratusan warga Desa Mardingding Kabupaten Karo menghadiri sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Tiganderket, Kabupaten Karo, Rabu 16 April 2025.
Kegiatan yang digelar demi mewujudkan generasi sehat menuju Indonesia Emas 2045 ikuti sekitar 300 peserta. Turut hadir dalam kesempatan itu, Anggota Komisi IX DPR RI Delia Pratiwi bersama Tim Tenaga Ahli Badan Gizi Nasional (BGN).
Delia mengungkapkan, program MBG di peruntukan untuk bayi usia 1 sampai 2 tahun, anak-anak dan ibu hamil untuk meminimalisir rasio angka gizi buruk di Sumatera Utara.
"Dengan hadirnya program ini akan membantu mengurangi angka gizi buruk, mencukupi gizi anak-anak, mencukupi gizi ibu hamil, dan membantu menanggulangi stunting," ucap Delia Pratiwi dalam keterangannya, Kamis, 17 April 2025.
Delia melanjutkan, hal tersebut bisa melibatkan perekonomian warga setempat, program MBG akan membuka lapangan kerja baru karena dapur untuk MBG membutuhkan tenaga kerja yang tidak sedikit.
"Selain itu, program MBG juga akan membatu sektor perekonomian lokal di mana dapur MBG akan membeli bahan makanan dari pengusaha lokal atau dari Badan Usaha Milik Desa (BUMDES)," terang Delia Pratiwi.
Tim Tenaga Ahli Badan Gizi Dedi Suprijadi mengatakan, bahwa untuk mencapai Indonesia Emas 2045 program MBG ini manjadi langkah untuk mengembangkan individu yang berkualitas.
"Individu anak dengan gizi yang terpenuhi akan memberikan kesehatan yang akan memicu potensi individu untuk lebih berkembang. Dengan individu yang berkembang, tentunya akan membantu Indonesia untuk bisa bersaing di masa mendatang," ungkap Dedi Suprijadi.
Pemerintah melalui Badan Gizi Nasional terus memperluas implementasi program Makan Bergizi Gratis menuju Indonesia Emas 2045 dengan menciptakan generasi yang sehat, cerdas dan kuat.
Terakhir, Camat Tiganderket Terbit Singarimbun selaku dalam kesempatan tersebut menyampaikan, bahwa progam MBG sangat tepat, dirinya juga mengajak para peserta sosialisasi untuk ikut turut membantu dan mendukung agar program ini bisa berjalan dengan baik.
"Hal ini sebagai langkah untuk mengurangi angka gizi buruk dan meningkatkan angka kesehatan, pastinya akan ada perubahan yang positif, jika program ini berjalan dengan baik," pungkas Terbit Singarimbun.
Pemerintah melalui Badan Gizi Nasional terus memperluas implementasi program Makan Bergizi Gratis menuju Indonesia Emas 2045 dengan menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan kuat. (B Warsito)