Jelang Lebaran Idul Fitri 2025, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Gas, Aman Sampai 11 Hari Ke Depan

Editor: dicky irawan author photo
Kepala BPH Migas, Erika Retnowati mendengarkan penjelasan dari GM Sales Operation Region I PGN Andi Sangga Prasetia saat melakukan peninjauan di Control Room Monitoring pasokan Gas Wilayah Sumbagut di Kantor PGN, Jalan Yos Sudarso Glugur,  Medan, Minggu (23/3/2025).

Agiodeli.id - Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas), Erika Retnowati bersama rombongan memastikan ketersedian gas, minyak dan listrik menjelang Lebaran Idul Fitri 2025. 

Hal itu terungkap setelah Erika Retnowati melakukan kunjungan kerja bersama Direktur Infrastruktur dan Teknologi PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Harry Budi Sidharta beserta rombongan ke Kota Medan, Sumatera Utara mengecek langsung ketersedian gas, minyak dan listrik untuk wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), Minggu, 23 Maret 2025. 

Erika Retnowati mengatakan, kunjungan ini merupakan bagian dari pelaksanaan kerja Satuan Tugas (Satgas) Ramadan dan Idulfitri 2025. Hal ini sesuai dengan arahan Presiden RI Prabowo Subianto untuk memastikan pelayanan energi bagi masyarakat tetap berjalan optimal selama periode Lebaran Idul Fitri 2025 

Erika Retnowati menambahkan, untuk memastikan ketersediaan gas, minyak dan listrik tersebut, pihaknya mengunjungi Pangkalan LPG Fredy, SPBU COCO, Gas Management Center PGN, dan Fuel Terminal Medan. 

Usai mengunjungi sejumlah titik tersebut, Erika Retnowati memastikan bahwa ketersediaan gas, aman sampai 11 hari ke depan. 

Begitu juga dengan pasokan BBM, juga aman sampai 20 hari ke depan. 

"Stok BBM dan LPG sangat cukup untuk melayani selama menjelang lebaran," ungkap Erika Retnowati. 

Sementara itu, Direktur Infrastruktur dan Teknologi PT Perusahaan Gas Negara,  Harry Budi Sidharta mengatakan sama seperti di tahun sebelumnya, konsumsi gas rumah tangga mengalami peningkatan menjelang Lebaran Idul Fitri 2025. 

Sedangkan konsumai Jaringan Gas (Jargas) diprediksi naik 9,5% rata-rata penggunaan harian.  

Untuk memaksimalkan penggunaan gas tersebut, pihaknya mempersiapkan dua hal, yakni dari sisi volume gas dan dari sisi infrastruktur. 

"Dari sisi volume, sudah kita persiapkan dengan suplai gas pipa ditambah dengan suplai gas LNG dari Arun Lhoksumawe," jelasnya. 

"Kemudian, dari sisi infrastruktur kita sudah melakukan monitoring infrastruktur dan melakukan maintenance operasi sebelum ini. Tujuannya, untuk memastikan infrastruktur kita siap melakukan distribusi gas,” papar Harry Budi. 

Sementara itu, GM Sales Operation Region I PGN, Andi Sangga mengatakan, untuk mengatasi gangguan selama Ramadan dan Idul Fitri 2025, pihaknya membuka posko di kantor, selama 24 jam. 

Sedangkan secara pasokan, pihakmya sudah menyiapkan stok selama lebih dari 10 hari yang disimpan di Pipa Arun Belawan. 

"Selain itu, kami juga masih ada stok pasokan LNG yang bisa digunakan bila ada gangguan peasokan dari pemasok kita,, bisa kita gantikan dengan LNG" ujarnya. 

Secara keseluruhan, Andi Sangga menyakini bahwa pasokan gas selama Ramadan dan Idul Fitri 2025 sangat mencukupi. 

"Kami juga menyiapkan tim operator untuk memastikan pasokan gas ke pelanggan tidak terganggu," paparnya. (dicky)

Share:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com