Bupati Sergai H Darma Wijaya makan siang bersama korban banjir di dapur umum Tanjung Beringin. FOTO: AgioDeli.ID/sarimahdini
AgioDeli.ID – Berbaur dan makan bersama di dapur umum.
Begitu cara Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya menguatkan semangat
warganya yang menjadi korban banjir, baru-baru ini.
Cara humanis Darma Wijaya tersebut mendapat apresiasi tinggi dari Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Sergai, Drs. H. Hasful Huznain, SH.
"Kita
salut terhadap Bupati Sergai, Bapak Darma Wijaya saat menghadapi bencana alam banjir. Beliau bersama sejumlah Kepala OPD
langsung memantau korban banjir,” ucap Hasful Huznain kepada wartawan di Sei Rampah,
ibukota Kabupaten Sergai, Sumatera Utara, Selasa (20/12/2022).
Saat
memantau banjir,
imbuhnya, pemimpin Sergai yang akrab disapa Bang Wiwiek itu langsung berbaur
dengan masyarakatnya yang terdampak. Selain mau berpeluh-peluh lalu makan siang
bersama warga di dapur umum, sang pemimpin juga datang tidak dengan tangan
kosong.
Dia mengaku melihat sang Bupati langsung membawa bantuan bahan pangan yang
dibutuhkan korban banjir. Bahkan, Bupati juga memastikan kondisi kesehatan korban banjir dengan
menyiagakan tenaga medis di sejumlah posko.
"Di tengah banjir, Bupati juga masih sempat memikirkan
perekonomian warganya. Itu terlihat saat meninjau banjir di Kecamatan Tanjung Beringin, Bupati menyempatkan
diri memborong dagangan gorengan dan
bakul jamu untuk dibagi-bagikan ke warga korban banjir," ungkap Hasful Huznain lagi.
Diketahui, bencana alam banjir pada Desember 2022 melanda 8 kecamatan di Sergai. Sebanyak 13.190 kepala keluarga (KK) atau 46.132 jiwa
terdampak banjir dengan kedalaman air mencapai 1,5 meter.
Pemantauan AgioDeli.ID, Darma Wijaya bersama para kepala organisasi
perangkat daerah (OPD) menerobos banjir mengendarai trail di
lokasi-lokasi terparah di Kecamatan Sei Rampah dan Kecamatan Tanjung Beringin. Hal ini
menurut sang Bupati perlu dia lakukan guna mengetahui pasti masyarakat yang menjadi korban banjir. Juga untuk mendengar langsung keluhan dan
harapan mereka.
Sebelumnya, dalam upaya mengatasi banjir, Bupati menggagas kolaborasi
antara Pemkab Sergai dan Forum Tanggung Jawab Sosial
Lingkungan Perusahaan (TJSLP). Hasilnya, secara swadaya dilakukan
normalisasi sekitar 7 kilometer alur Sungai Bedagai (Sungai Belutu).
“Jadi
tidak salah sebutan Bupati Dambaan yang melekat pada sosok Darma Wijaya maupun
Wakil Bupati Adlin Umar Yusri Tambunan,” ungkap Hasful Huznain pula.
Selanjutnya, ulama kondang di Sergai ini berpesan kepada masyarakat korban banjir untuk
senantiasa bersabar serta bertawakal. Anggaplah bencana ini sebagai iktibar untuk menuju hal yang lebih baik ke depan.
"Masyarakat Sergai juga diharap berwaspada, khususnya yang tinggal di sekitar bantaran sungai. Mengingat, curah hujan masih tinggi,” tutupnya. (sarimahdini)