Dirut PUD Pasar, Suwarno (kanan) mengajak jajaran pejabat Bank Indonesia berkeliling Pasar Sukaramai, usai mengkampanyekan transaksi non-tunai menggunakan QRIS kepada para pedagang. FOTO: ISTIMEWA
AgioDeli.ID – Transaksi aman dan efisien menjadi fokus
Dirut PUD Pasar Kota Medan, Suwarno. Sosok ini pun giat mengkampanyekan
transaksi non-tunai di pasar-pasar tradisional.
Teranyar, kampanye transaksi non-tunai dilakukan Suwarno di
Pasar Sukaramai, Kamis (10/11/2022). Kegiatan ini bertajuk Belanja Bijak dengan QRIS:
Pengendalian Inflasi Menjelang HBKN Natal dan Tahun Baru 2023.
Dalam kegiatan yang juga dibarengi edukasi keuangan
digital ini turut menghadirkan Area Head Bank Mandiri Kota Medan Bapak M Afriazi, Deputi Kepala
Perwakilan Bank Indonesia Sumut Azka Subhan, Dirkeu/Adm PUD Pasar Medan
Fernando Napitupulu, dan Dirbang/SDM Imam Abdul Hadi.
Berdasarkan arahan Wali Kota Medan Bobby Nasution, tutur Suwarno, pemanfaatan digitalisasi harus
dirasakan pedagang. Karenanya, Suwarno menyampaikan terima kasih kepada Bank Indonesia Perwakilan Sumut
dan pihak perbankan lainnya atas kolaborasi yang dibangun dalam
mengembangkan digitalisasi transaksi.
Sejauh ini,
lanjut Suwarno, pihaknya melalui para kepala pasar terus mensosialisasikan dan
mengedukasi para pedagang agar mulai membiasakan pembayaran non-tunai dengan
QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard).
"Pembayaran
menggunakan metode QR Code dari Bank Indonesia tentunya untuk mempermudah
proses transaksi, mempercepat, dan terjaga keamanannya. Kalau dulu dompet ketinggalan kita kebingungan karena uang di
situ, nah sekarang ini kan berbeda: kalau HP ketinggalan kita cemas, karena di situ ada juga akun yang
kita pakai untuk pembayaran non-tunai," sebut Suwarno.
Sementara
itu Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumut Azka Subhan menyampaikan, tidak mudah meyakinkan masyarakat untuk menggunakan pembayaran non-tunai. Sebab,
ini merupakan sesuatu
yang baru.
Akan tetapi,
kata Azka, Bank
Indonesia siap berkolaborasi
salah satunya dengan PUD Pasar untuk terus mengenalkan metode pembayaran ini
kepada masyarakat.
"Kami
berharap transaksi non-tunai dapat lebih meningkat di masyarakat maupun
pedagang. Di kesempatan ini pula
kami mengingatkan agar belanja bijak menjelang hari besar untuk mengendalikan
inflasi," tandas Azka. (indra)