Tiba-Tiba Punya Bayi, Ternyata Pasutri asal Simalungun Lakukan Ini...

Editor: AgioDeli.id author photo

Ilustrasi

AgioDeli.ID
Bikin kaget jiran tetangga, pasangan suami istri (pasutri) asal Pematang Raya, Simalungun, Sumatera Utara tiba-tiba punya anak dan mengundang syukuran.

"Mereka aslinya warga Pamatang Raya, di sini rumah orang tua kandung si perempuan. Minggu lalu ada acara syukuran dibuat. Kami pun heran, kok tiba-tiba ada anak mereka?" ungkap salah seorang warga Nagori Mariah Jambi, Jawa Maraja Bah Jambi, Kabupaten Simalungun, baru-baru ini.

Diungkap pula, si perempuan dari pasutri itu merupakan anak tertua di keluarganya. Sepengetahuan orang-orang yang mengenalnya, perempuan itu tak kunjung hamil dan melahirkan, meski sudah menikah 10 tahun.

Usut punya usut, ternyata pasutri itu mendapatkan bayi dari seorang bidan yang berdomisili di Tapanuli Tengah. Lewat perantara, pasutri dan oknum bidan tersebut membuat kesepakatan adopsi bawah tangan alias ilegal dengan tarif Rp21 juta.

Diperoleh pula informasi, oknum bidan tersebut memang menebar perantara untuk wilayah operasional Kota Siantar dan Simalungun. Perantara bertugas mencari pasutri yang belum berezeki punya anak.

Sumber layak dipercaya mengungkap, transaksi pindahtangan bayi berlangsung Februari 2022. Lokasi transaksinya di Jalan Sangnawaluh seputaran Kompleks Megaland, Kota Pematangsiantar.

Setelah transaksi, pasutri tersebut membawa sang bayi ke rumah orang tuanya di Nagori Mariah Jambi.

Kalangan wartawan kemudian meneruskan informasi soal dugaan praktik jual-beli bayi ini kepada Kapolres Simalungun, AKBP Nicolas Dedy Arifianto. Melalui pesan tertulis, Kamis (24/3/2022), perwira menengah bertana pangkat tiga melati emas ini mengaskan pihaknya akan menindaklanjuti.

"Terimakasih, kami tindaklanjuti infonya," kata Nicolas. (dirga)

Share:
Komentar

Berita Terkini

 
Desain: indotema.com