Kasetukpa Lemdiklat Polri, Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto dan Walikota Sukabumi H. Ahmad Fahmi. sumber foto: Setukpa Lemdiklat Pori
agiodeli – Kota Sukabumi di Jawa Barat akan dibranding
sebagai Kota Polisi. Ini hasil kerjasama Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa)
Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri dan Dewan Pengurus Cabang Masyarakat
Sadar Wisata (Masata) Sukabumi Raya.
Sebagai langkah awal, kedua lembaga tersebut
menyelenggarakan Hybrid
Tourism Webinar and Discussion dengan tema Branding Kota Sukabumi sebagai Kota
Polisi. Acara ini digelar
di Golf House Setukpa, Kamis (24/2/2022).
Acara dibuka
oleh Walikota Sukabumi H. Ahmad Fahmi, S.Ag., M.M., M.Ag sekaligus sebagai
keynote speaker. Dalam sambutannya, Ahmad Fahmi menyampaikan harapan
besar City Branding Sukabumi sebagai Kota Polisi dapat segera terealisasi.
Fahmi
menambahkan, tak ada daerah lain yang masyarakatnya sedekat masyarakat Sukabumi dengan polisi. Branding Kota Polisi menurutnya akan
membentuk citra positif
Kota Sukabumi.
Memang, lanjut dia, Sukabumi memiliki nilai sejarah kuat dengan adanya Setukpa
Lemdiklat Polri di kota tersebut. Dia pun menyampaikan pengharapan bahwa
Setukpa Lemdiklat Polri melahirkan sosok polisi yang ramah dan santun, sebagaimana karakter warga Kota Sukabumi.
Banyak Pemimpin Polri Berasal dari Sukabumi
Kasetukpa
Lemdiklat Polri,
Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, S.I.K., M.Hum. juga didaulat
sebagai keynote speaker dalam
webinar tersebut. Dalam paparannya,
Mardiaz menyampaikan Setukpa
tercatat dalam sejarah
lantaran memiliki bangunan
tempo dulu.
Selain itu, lanjut mantan Wakapolda Sumut ini, banyak pimpinan Polri tempo dulu
berasal dari Sukabumi. Catatan ini pun dapat memperkuat julukan Sukabumi sebagai Kota Polisi.
Menurutnya, keberadaan Setukpa sangat berpengaruh pada segala aspek
kehidupan masyarakat Sukabumi. Salah satunya, keberadaan siswa Setukpa cukup
mendongkrak sektor
ekonomi di kota tersebut.
“Keberadaan Setukpa juga menggairahkan sektor pariwisata Sukabumi. Namun
sayang, situasi pandemi saat ini
cukup menghambat
kegiatan siswa Setukpa di luar Ksatrian,” pungkasnya.
Langkah lanjut mewujudkan Sukabumi sebagai Kota Polisi,
Setukpa bekerjasama dengan Pusjarah Polri dan Pemkot Sukabumi akan mengusulkan pembangunan Museum Polri
yang baru di Mess
Wisnu Wardhani. (chandra)
