Agiodeli.com- Petugas Pos Bagan Asahan mengamankan 20 orang pria calon pekerja migran ilegal, di Desa Pematang Sei Baru, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Senin (1/11/2021). Para pria itu ditelantarkan oleh seorang tekong kapal berinisial S di tengah laut saat akan ke Malaysia.
Kepala Pos Bagan Asahan Aiptu Muksin mengungkapkan, 20 orang itu diamankan atas laporan dari masyarakat. Dimana disebutkan bahwa ada orang yang terlantar.
“Dapat laporan dari warga Sungai Baru, Senin (1/11/2021) siang. Ditemukan masyarakat, mereka terlantar berencana hendak berangkat ke Malaysia tapi ditelantarkan oleh S tekong kapal,” kata Aiptu Muksin, Selasa (2/11/2021)
20 pria yang merupakan calon pekerja migran ilegal itu, bukanlah warga Sumatera Utara. Mereka berasal dari Banten dan beberapa daerah lainnya di Pulau Jawa.
“Rencananya mereka diberangkatkan ke Malaysia. Ada yang dari Banten, ada dari Jawa,” papar Aiptu Muksin.
Para calon pekerja migran ilegal itu pun sementara waktu diamankan ke Pos Bagan Asahan sambil menunggu nasib mereka selanjutnya.
“Untuk saat ini saya amankan di Pos Bagan Asahan,” tandas Aiptu Muksin.
Petugas Pos Bagan Asahan pun melakukan pemeriksaan terlebih dahulu terhadap barang bawaan ke 20 orang pria itu. Hal itu dilakukan guna mencegah penyelundupan obat terlarang.
Madi yang merupakan salah seorang calon pekerja migran ilgal mengungkapkan dirinya dimintai uang untuk biaya keberangkatannya sebesar RP 9 juta.
“Sudah bayar empat setengah juta di kampung. Janjinya sembilan juta sampai Malaysia,” tandasnya.
Para pria itu sempat diantar menggunakan kapal hingga ketengah laut. Akan tetapi, kapal yang akan melangsir mereka ke Malaysia tak kunjung datang menjemput. (boewar)
